Sabtu, 10 Desember 2011

Perdarahan uterus Abnormal (EwiqLiny^_^V)


Perdarahan Uterus Abnormal
Penyebab perdarahan uterus abnormal adalah kelainan organic (tumor infeksi), sistemik (seperti kelainan factor pembekuan), dan fungsional alat reproduksi
Hipermenore
Adalah perdarahan haid yang jumlahnya banyak hingga 6-7 hari, ganti pembalut 5-6 kali/hari. Penyebabnya adalah kelainan pada uterus (mioma, uterus hipoplasia atau onfeksi genitalia interna), kelainan darah, dan gangguan fungsional. Keluhan pasien berupa haid yang banyak. Pada wanita berusia 35 tahun harus dilakukan kuretase diagnostic untuk menyingkirkan keganasan
Hipomenore
Adalah perdarahan haid dengan jumlah darah sedikit, ganti pembalut 1-2 kali/hari dan lamanya 1-2 hari. Penyebabnya adalah kekurangan estrogen maupun progresteron, stenosis hymen, stenosis serviks uteri, sinekia uteri (sindrom Asherman). Sinekia uteri di diagnosis dengan histerogram atau hiteroskopi
Metroragia
Adalah perdarahan dari vagina pada seorang wanita tanpa ada hubungan dengan siklus haid. Perdarah ovulatoir terjadi pada pertengahan siklus sebagai suatu spotting dan dapat lebih diyakinkan dengan pengkura suhu basal tubuh. Penyebabnya adalah kelainan organic (polip endometrium, karsinoma serviks), kelainan fungsional, serta penggunaan estrogen eksogen
Meroragia
Perdarahan siklik yg berlangsung lebih dari 7 hari dengan jumlah darah kadang2 cukup banyak. Penyebab dan pengobatan kasus ini sama dengan hipermenore
Amenore
Tidak haid lebih dari 3 bulan, dilar amenore fisiologik. Penebabnya dapat  berupa gangguan di hipotalamus, hipofisis, ovarium (folikel), uterus (endometrium), dan vagina. Anamnesis yang perlu dicari adalah usia menars, pertumbuhan badan, adanya stress berat, penyakit berat, penggunaan obat penenang, peningkatan berat atau penurunan berat badan yang mencolok. Pemeriksaan ginekilogik yang dilakukan adalah pemeriksaan genitalia interna/eksterna. Pemeriksaan penunjang berupa uji kehamilan uji progesterone

(Kapita Selekta Kedokteran, jilid 1 edisi ketiga, FKUI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar